Kompos
merupakan pupuk organik yang diperoleh dari hasil pelapukan bahan-bahan tanaman
atau limbah organik, seperti jerami,
sekam, dedaunan, rerumputan limbah organik dan sampah rumah tangga. Pengomposan
dapat diartikan sebagai proses biokimiawi
yang melibatkan jasad renik sebagai perantara (agensia) yang merombak
bahan organik menjadi kompos.
Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan kompos adalah sebagai berikut :
-
2
kg SampahDaun-daun
-
1
kg Sampah Makanan
-
1
kg Kotoran sapi
-
Karung
-
Sekam
-
Cetok
-
Pisau
-
Air
-
Gula
¼ kg
-
Tali
Dan Cara pembuatannya adalah :
·
Isi
Karung dengan Sekam setinggi 10cm
·
Cacah
Sampah daun-daunan dan Sampah makanan sepanjang ± 4 cm kemudian dicampurkan
menjadi satu
·
Sampah
di campurkan dengan kotoran sapi. Diaduk
hingga tercampur rata
·
Ditempat
terpisah campurkan air dengan gula
hingga menjadi larutan gula
·
Kemudian
masukkan air larutan perlahan kedalam
campuran tanah dan aduk hingga rata
·
Perkirakan
kelembapannya mencapai 50%. Patokan sederhananya kepal campuran tanah dengan
tangan. Ketika membuka kepalan tangan, tanah langsung pecah, maka campuran
tersebut masih memerlukan tambahan air. Sebaliknya, bila campuran meneteskan
air, maka campuran kebanyakan air, maka dapat ditambah tanah atau sampah
kembali
·
Setelah
diperoleh kelembaban yang diinginkan Masukkan sampah ke dalam karung, setelah
diangin-anginkan sebentar.
·
Kemudian
karung diikat dan ditusuk-tusuk dengan obeng atau alat lainnya secara merata
agar oksigen (udara segar) bisa masuk
·
Letakkan
pada tempat yang teduh dan tertutup. Hindarkan terhadap sinar matahari secara
langsung dan juga hujan. Kompos
dibiarkan selama 2 bulan
·
Setiap
2 hari sekali, kompos dibuka kemudian di aduk dan ditambah larutan gula
·
Keluarkan
kompos dari karung atau ambil menggunakan cetok, kemudian diayak
Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat kompos adalah sebagai berikut:
•
Minggu
ke-1 dan ke-2 mikroba mulai bekerja, suhu mencapai 45-65C. Karung terasa hangat
bila dipegang.
•
Minggu
ke-3 dan ke-4 suhu mulai menurun menjadi sekitar 40C.
•
Minggu
ke-5 dan ke-6 suhu kembali normal seperti suhu tanah, kompos sudah jadi/matang.
•
Kompos
yang sudah jadi berwarna coklat kehitam-hitaman dan baunya seperti tanah.
Kompos bisa disimpan di
dalam karung sebelum digunakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar